Jakarta, 2 Juni 2025 – Asosiasi Emiten Indonesia (AEI) sukses menyelenggarakan Musyawarah Anggota AEI 2025 yang dirangkai dengan talkshow bertema “Navigating the Future: ESG Leadership amid Uncertainty for a Resilient Capital Market”, di Grand Ballroom, Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta.
Acara ini dibuka oleh Ketua Umum AEI, Armand Wahyudi Hartono, yang menekankan pentingnya kolaborasi dan kepemimpinan berbasis prinsip ESG (Environmental, Social, and Governance) dalam memperkuat ketahanan dan keberlanjutan pasar modal nasional. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa AEI telah menjadi mitra strategis pembangunan pasar modal Indonesia sejak 1988, melalui berbagai era termasuk krisis finansial dan transformasi digital.
Talkshow strategis yang menjadi bagian utama acara menghadirkan tokoh-tokoh penting industri pasar modal, antara lain:
Talkshow ini mengupas strategi kepemimpinan dalam mengintegrasikan prinsip ESG di tengah ketidakpastian global, serta bagaimana kolaborasi sektor keuangan dan industri menjadi kunci resiliennya pasar modal ke depan.
Acara juga turut dihadiri oleh tokoh penting lainnya, antara lain Kepala Eksekutif Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon OJK Bapak Inarno Djajadi, Direktur Utama BEI Bapak Iman Rachman.
AEI juga memperkuat kolaborasi dengan sejumlah pihak melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara:
✅ PT Infovesta Utama & PT BATS International Group – pengembangan sistem ESG Scoring berbasis keterbukaan informasi emiten
✅ Himpunan Konsultan Hukum Sektor Keuangan (HKHSK) – pendampingan hukum bagi emiten untuk meningkatkan kualitas kepatuhan
Kolaborasi ini menjadi langkah konkret AEI dalam mendorong peningkatan daya saing dan transparansi emiten di pasar modal nasional.
Selain talkshow, Musyawarah Anggota AEI 2025 juga membahas tiga agenda utama:
Forum ini menjadi momentum strategis bagi para anggota untuk menetapkan arah organisasi dan memilih kepemimpinan baru yang progresif dan adaptif.
Sebagai penutup acara, AEI menghadirkan sesi lucky draw yang sangat meriah, dengan berbagai hadiah menarik yang telah disiapkan khusus oleh AEI sebagai bentuk apresiasi untuk para anggota yang hadir.
“AEI bukan milik pengurus, tetapi milik seluruh anggotanya. Mari kita lanjutkan warisan ini dengan semangat kolaborasi dan keberlanjutan,” ujar Armand Wahyudi Hartono, menutup sambutannya.
AEI terus berkomitmen menjadi garda depan dalam membangun pasar modal Indonesia yang inklusif, tangguh, dan siap menghadapi tantangan global.